ALBANJARI.COM, MARTAPURA – Pimpinan Cabang Muslimat NU Kabupaten Banjar memiliki cara tersendiri untuk menjaga soliditas antar anggotanya. Mereka mengadakan pertemuan rutin yang diisi dengan kajian kitab kuning.
Kitab yang dikaji adalah Kitab Hidayatussalikin karya Syekh Abdussamad Al Falimbani. Kajian ini dipimpin langsung oleh Katib Syuriah NU Kabupaten Banjar, yakni Tuan Guru H Naufal Rosyad.
Kegiatan ini diawali dengan pembacaan surah Yasin, shalawat kamilah, kajian kitab kuning, dan tahlil yang ditutup dengan doa.
Selain mengaji kitab kuning, Ketua Pimpinan Cabang Muslimat NU Kabupaten Banjar punya cara lain untuk mengikat kehadiran anggotanya di setiap bulan. Salah satunya adalah dengan membuat arisan.
“Kita ada arisannya. Itu rutin sebagaimana kajian kitab kuningnya,” ujar Hj Samnat.
Kajian yang dikhususkan untuk anggota muslimat PC Muslimat NU Kabupaten Banjar dan PAC Muslimat NU se-Kabupaten Banjar itu dilaksanakan di tanggal 12 setiap bulannya.
“Kecuali, jika tanggal 12-nya hari Minggu. Jika tanggal 12 bertepatan dengan hari Minggu, maka kajian sekaligus arisan diadakan esok harinya (Senin tanggal 13),” jelas Hj Samnat.
Seperti, sambung Hj Samnat, yang terjadi pada hari ini, Senin (13/06/2022). Kajian diadakan di tanggal 13, karena tanggal 12 bertepatan dengan hari Minggu.
Kegiatan dilaksanakan setelah shalat dzuhur, sekira pukul 14.30-15.30 Wita.
Reporter: Rohmiah
Editor: Muhammad Bulkini