Desember 21, 2024
Ket: Sambutan bupati Banjar yang diwakili oleh M. Masturi. di penutupan Hari Santri 2022. Foto-Albanjari.com/Anwar Syarif.

Ket: Sambutan bupati Banjar yang diwakili oleh M. Masturi. di penutupan Hari Santri 2022. Foto-Albanjari.com/Anwar Syarif.

ALBANJARI.COM, MARTAPURA – Peringatan Hari Santri 2022 di Kabupaten Banjar telah usai, Bupati Banjar H. Saidi Mansyur mengaku senang dengan kegiatan tersebut digelar di Martapura.

Dalam sambutannya yang dibacakan H. Masturi, Bupati Banjar menyebut Kota Martapura adalah tempat yang tepat untuk momen Hari Santri.

“Peringatan hari santri merupakan momen yang tepat bagi kota Martapura kabupaten banjar yang melahirkan ulama-ulama besar, dan kota ini pun menjadi ikon pendidikan Islam di wilayah Kalimantan hingga disebut kota santri,” ucap Masturi pada acara penutupan Hari Santri Nasional yang diselenggarakan oleh PCNU Banjar bersama Pemerintah Kabupaten Banjar, Selasa (25/10)

Bupati menyampaikan ucapan selamat dan sukses dengan terselenggaranya kegiatan yang dimulai sejak tanggal 22 sampai 25 oktober.

“Kami mengucapkan selamat atas sukesnya penyelenggaraan hari santri di Kabupaten Banjar yang digelar sejak tanggal 22 sampai dengan 25 oktober tahun 2022,” ucapnya.

Selain suksesnya kegiatan, dirinya merasa senang dengan terlaksananya kegiatan-kegiatan yang bernuansa islami.

“Banyak kegiatan yang bernuansa islami yang telah dilaksanakan yaitu pameran atau exspo Pesantren, kirab santri dan lomba antar pesantren,” ujarnya.

Bupati mengatakan dalam sambutannya, kegiatan Hari Santri selalu terlaksana dengan meriah. Selain dari Kabupaten Banjar, sebagian peserta juga berasal dari luar Kabupaten Banjar.

Bupati juga berpesan, dengan diperingati Hari Santri setiap tahunnya, diharapkan bisa meneladani kirab ke-Indonesiaan dan menambah semangat dalam berbangsa dan bernegara.

“Penetapan hari santri Nasional pada tahun 2015, sekarang 2022, berarti sudah yang ketujuh. Ini diperingati setiap tahunnya tentunya mengingatkan kita agar selalu ingat untuk meneladani semangat kirab keindonesiaan para pendahulu kita. Semangat kebangsaan, semangat cinta tanah air, semangat rela berkorban untuk bangsa dan negara,” jelasnya.

Bupati berterima kasih kepada segenap pengurus PCNU selaku panitia pelaksana, dan seluruh pondok pesantren yang ikut menyukseskan kegiatan tersebut.

“Juga kepada panitia pelaksana dan sejumlah pondok pesantren di kabupaten Banjar maupun di luar Kabupaten Banjar yang telah ikut berpartisipasi menyukseskan rangkaian kegiatan pada peringatan hari santri,” jelasnya.

Reporter: Anwar Syarif

Editor: Muhammad Bulkini

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *